Tingkatan Pangkat PNS dan POLRI

Dalam Undang Undang Nomor 8 Tahun 1974 jo Undang Undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang pokok-pokok kepegawaian dinyatakan bahwa pegawai negeri adalah pegawai yang terdiri dari:

1. Pegawai Negeri Sipil (PNS)
2. Anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI)
3. Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia (POLRI)

Saya sering lupa dengan urutan kepangkatan Pegawai Negeri Sipil. Pada dasarnya, semua pekerjaan memiliki tingkatan-tingkatan tertentu untuk menentukan posisi pekerjaan termasuk pada Pegawai Negeri Sipil juga berlaku golongan kepangkatan dengan rincian sebagai berikut :

Bagi Pegawai Negeri penerimaan SMA, maka pangkat yang akan diberikan adalah Pengatur Muda (II/a), standar ini juga berlaku bagi Pegawai Negeri Sipil penerimaan Diploma 1 (D1). Sedangkan standar bagi PNS penerimaan S1, Pangkat yang diberikan adalah Penata Muda (III/a).

Secara reguler, kalau di struktural PNS setiap pegawai negeri berhak mendapat kenaikan gaji berkala setiap 2 tahun masa kerja, besarannya sekitar 2% s.d. 5%. Untuk masa jabatan maka kenaikan pangkat diberikan setiap 4 tahun sekali, dengan ketentuan bagi pegawai penerimaan SD, tanpa penyesuaian ijazah maka akan mentok di golongan II/a,  yang hanya memiiliki ijazah SLTA akan terhenti kenaikan pangkatnya pada jenjang III/b, sedangkan bagi PNS yang hanya memiliki ijazah S1 dan tidak menjabat dapat terus naik Pangkat/Golongannya samapai IV/e.

Pangkat tersebut di atas, hanya berlaku untuk PNS sedangkan untuk tingkat pangkat POLRI sebagai berikut:

Semoga bermanfaat..